Petualangan Anak
Rantau
Asiknya Rayakan 8
Bulan Tinggal di Batam
(PART 2)
Perjalanan
kami selanjutnya adalah keinginan ku melihat sebuah pemandangan danau. Danau
ini hits banget di media sosial, sebuah danau yang berada di bukit katanya, dan
di bawahnya laut, dan bewarna tosca. Kalau di Bangka, danau seperti ini disebut
kolong. Danau dari galian pertambangan kalau di Bangka, bekas galian timah,
mungkin kalau di Batam atau di Bintan bekas galian tambang bauksit kali yah.
Kami
menuju jalan keluar, ke jalan pertama yang kami masuki tadi menuju Desa Wisata
Kampung Terih, karena jalan masuk dan jalan keluar hanya satu. Kembali lagi ke
jalan besar Jalan Hang Lekiu, tak jauh dari jalan setapak kecil tadi, kami
berhenti. Ada satu tempat wisata baru lagi namanya, Kebun Raya Batam atau Batam
Botanic Garden. Aku sudah pernah kesana, bulan April lalu. Hanya ada sedikit
tanaman saja di atas, sedikit gersang menurut ku. Si Regina katanya sudah cukup
pusing, jadi kami hanya berfoto di bacaan Kebun Raya Batam -nya saja.
Lalu
kami melanjutkan perjalanan. Sepanjang perjalanan, di sebelah kiri kami sudah
laut, dan berjejer resort-resort, resort yang pertama kami jumpai adalah Tering
Bay Country Club Resort, aku ingin berfoto di depannya saja hahaha :D *kan
kalau masuk mehong bok, hanya saja Regina tidak biasa perjalanan jauh seperti
ini dia sudah cukup pusing kepala, jadi aku segera memacu motor ku lagi, ada
tulisan Kampung Tua Bakau Serip, mungkin tempat wisata juga, tapi aku sudah
mengajak Regina buat mampir kesana, dan dia bilang “Aku uda pusing kali Lisa”
haha :D. Lanjut. Lalu resort kedua yang
kami lihat adalah Montigo Resort. Haha :D kalau lihat dari info di Google sih,
Montigo Resort ini kayaknya untuk wisata high class, soalnya mewah banget pics
di googlenya. Jadilah kami terus melaju motor kami wkwkkwkw :D lalu ada sebuah
Resort yang tutup aku lupa namanya, karena memang ditutup oleh palang besi
security nya dan terlihat sedikit menyeramkan. Lanjut, kami masih meilhat
deretan resort, Batam View Beach Resort. Wah saya senang sekali bisa menghapal
reosrt-resort di Batam yah wkwkkwkwk :D Lanjut. Wahstaga! Masih ada resort lagi
nih, sepanjang aku mengendarai motor, Palm Springs Golf & Resort. Gimana
kami gaktau, orang semua di sebelah kiri selalu ada bacaannya kok haha :D.
Lanjut, eits sebentar, sepanjang Jalan Hang Lekiu ini keren lho. Selain
jalannya, adem tertutupi poho-pohon, jadi pohon-pohon di kanan kiri ini kayak
hampir menutup, dan kayak gerbang gitu, kerenlah pokoknya untuk spot berfoto,
banyak juga kok yg mau poto poto di jalanya, dan aku turun ikutan juga dongs.
Tapi harus hati-hati, pengendara semua yang lewat hampir semua ngebut-ngebutan,
entah apa yang dikejar, padahal mau berwisata juga, toh sampai resort bisa
nyantai jga. Cuma pada kebut-kebutan semua. Jadi aku berhenti, dan Cuma take
satu poto dan video, abistu langsung cau, lanjut. Lalu sampailah kami di Resort
Nuvasa Bay, sangat ramai, kelihatan dari jalan pemandangan di Nuvasa Bay.
Kerenlah. Namanya juga resort cuyy. Kami, masih berwisata ala anak kost yang
kantongnya pas-pas an. Cukup melihat-lihat resort dari pinggir jalan saja dulu hahaha :D.
Setelah itu belok ke kanan, mengikuti jalan dan sampilah ke jembatan Nongsa.
Kalau aku lihat di medsos, banyak juga yang foto disini, cuma pas kami, aku
doang aja yang berfoto haha :D. Lanjut. Sebenarnya, banyak-banyak banget tempat
wisata di sebelah kiri kami, ada aku baca Nongsa Park, Infinite Studio dan
lain-lain. Soalnya, setiap kali melewati resort ada aja bis bis keluar masuk.
Kami melanjutkan perjalanan hingga mentok mengikuti jalan ke kanan, ke Jalan
Hang Jebat yang sudah ada bacaanya di sebelah kiri “Thank You For Visiting
Nongsa Resort”. Haha sedikit ngakak. Iya kami berkeliling resort, di depan
jalanya doang, sampai pusing kepala si Regina. Nah aku meluncur sangat ngebut
di Jalan Hang Jebat. Karena jalanya naik turun gitu, dan aku sambil
teriak-teriak hore mantab, gue ngebut-ngebutan haha :D.
Sampai
akhirnya aku tanpa sadar balik lagi ke depan Polda Kepri. Aku sampai bingung
sendiri “Eh kita kok uda sampai BNN aja, uda sampai Polda Kepri,” tanya ku.
“Aduh aku engga tau Lisa kepala ku uda pusing kali ini,” jawab Regina
hahahaa:D. Dan aku langsung membuka handphone melihat maps. Iyalah. Nyampe Polda
Kepri lagi, orang jalannya mengelilingi istilahnya mengelilingi lingkaran Jalan
Hang Lekiu wkwkwkkwkwk :D. Nah karena tujuan aku mau ke Danau Tosca, di maps
itu belum ada, tapi aku ikuti jalannya aja yang ada di maps, lewat Belakang
Polda Kepri, masuklah kami ke Jalan Hang yang semakin lama semakin mengikuti
jalan mentok di jalan tanah merah belum jadi dan tertutup. Bah ! langsung ku
belokan ke kiri mengikuti aspal yang semakin kecil. Eh tak taunya juga nyasar
ke rumah rumah warga setempat sampai akhirnya ke jalan buntu. Waduh! Uda kagak
iya lagi nih. Habis tu balik la pokoknya sampai ke depan Polda Kepri lagi.
Yaudah la ke spot lain aja. Aku lihat di maps ada Pantai Tanjung Bemban
namanya. Wah! Asing nih kayaknya! Langsung cus deh ikutin jalan ! kita masuk
dari Jalan Hang . ikuti aja jalan di
maps pasti nyampe. Dannnnnnnn gadak seorang pun yang menuju pantai itu. Aku tu
suka banget pantai. Yah walau pantai tidak sebagus yang diinginkan tau sendiri
la pantai di Batam yang bagus di jadikan resort-resort, yang bagus ke arah
Barelang sana. Hm. Pas masuk ke pantainya itu luassssss banget. Walau daratan
di atasnya sempit banget Cuma sedikit rumah warga. Luas pokoknya. Bibir
pantainya itu kecil, tidak ada pasir, tidak ada ombak, kami pun malas turun
karena seperti lumpur tanah merah gitu, tapi kenapa bisa seluas itu gataulah
haha :D. Bebas menikmati setelah perjalanan panjang yang cukup melelahkan. Mari
bersantai di Pantai Tanjung Bemban.
Comments
Post a Comment